OP Warnet Mati Di Tikam Preman
Rainy Blog - OP Warnet Mati Di Tikam Preman setempat, Kejadian terjadi di Jalan Kahoi, Sungai Kunjang, Samarinda.
 |
OP Warnet Mati Di Tikam Preman Berumur 15 Tahun
|
Tiga preman yang sengaja datang ke warnet bukan hanya untuk memalak namun menikam sampai mati sang penjaga warnet yang berinisial DL, Warnet hanyalah tempat bermain untuk anak anak yang memang di rumahnya tidak memiliki komputer maupun jaringan internet untuk bermain.
Menurut data dari kepolisian menjelaskan bahwa yang datang ke warnet untuk memalak jumlahnya ada empat orang dengan inisial yakni Rb (17), Jy (15) Ad (17) Ma (15). Namun pihak kepolisian hanya menahan 1 orang saja dengan menyebutkan kalau ketiga temannya hanya merupakan saksi dan bukanlah pelaku.
Kronologi ceritanya berawal dari anak anak yang berada di bawah umur itu telah menenggak miras oplosan, Dan setelah itu dengan bermodalkan sebuah pisau dapur anak anak remaja itu nekat mengincar warnet yang masih buka sampai tengah malam untuk di palak.
Sampai lah mereka ber 4 ke sebuah warnet yang masih buka dan terlihat sudah mulai sepi oleh pengunjung karena jam telah menunjukkan pukul 23:00 wita, Para pelaku langsung masuk ke dalam warnet dan mulai memalak beberapa orang yang masih duduk bermain.
Tak puas dengan hasil palakan tersebut, para pelaku meminta kembali kepada salah satu karyawan warnet. Tapi karyawan warnet tersebut menolak untuk memberikan uang kepada pelaku, di situlah mulai terjadi keributan.
Foto Foto Korban Penikaman
Karyawan lainnya yang mencoba untuk mengusir kawanan preman remaja tersebut, dengan mendorong dan memukulkan kursi kepada para pelaku malah membuat pelaku bertambah marah lantas karena Tak terima dengan tindakan dari karyawan warnet tersebut, salah satu pelaku, yakni MA langsung saja menusukkan pisau ke dada sebelah kiri karyawan warnet tersebut, yang diketahui berinisial D L (24).
"Saya menolak memberikan uang, karena memang saya tidak punya uang. Bahkan saya sempat dipukuli oleh mereka. Setelah dipukul saya keluar warnet. Dan saat kembali masuk, operator warnet ditusuk mereka," ungkap salah satu member warnet yang telah berlangganan di warnet tersebut.
Sampai lah mereka ber 4 ke sebuah warnet yang masih buka dan terlihat sudah mulai sepi oleh pengunjung karena jam telah menunjukkan pukul 23:00 wita, Para pelaku langsung masuk ke dalam warnet dan mulai memalak beberapa orang yang masih duduk bermain.
Tak puas dengan hasil palakan tersebut, para pelaku meminta kembali kepada salah satu karyawan warnet. Tapi karyawan warnet tersebut menolak untuk memberikan uang kepada pelaku, di situlah mulai terjadi keributan.
Foto Foto Korban Penikaman
Karyawan lainnya yang mencoba untuk mengusir kawanan preman remaja tersebut, dengan mendorong dan memukulkan kursi kepada para pelaku malah membuat pelaku bertambah marah lantas karena Tak terima dengan tindakan dari karyawan warnet tersebut, salah satu pelaku, yakni MA langsung saja menusukkan pisau ke dada sebelah kiri karyawan warnet tersebut, yang diketahui berinisial D L (24).
"Saya menolak memberikan uang, karena memang saya tidak punya uang. Bahkan saya sempat dipukuli oleh mereka. Setelah dipukul saya keluar warnet. Dan saat kembali masuk, operator warnet ditusuk mereka," ungkap salah satu member warnet yang telah berlangganan di warnet tersebut.
Berhati hatilah sewaktu anda bermain di warnet, Kejahatan bisa datang kapan saja dan dimana saja kamu berada.
0 comments:
Post a Comment